Dipublikasikan 23/08/2023

Menafkahkan Sebagian Rezeki


Allah berfirman:

لَنْ تَنَالُوا الْبِرَّ حَتّٰى تُنْفِقُوْا مِمَّا تُحِبُّوْنَ

Kamu sekali-kali tidak sampai kepada kebajikan (yang sempurna), sebelum kamu menafkahkan sehahagian harta yang kamu cintai. [Ali Imron/3: 92]

Dari Abi Hurairah Radhiyallahu anhu bahwa Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Tidaklah harta yang disedekahkan tersebut akan berkurang” [HR. Muslim no. 2588]

Tidak dapat dipungkiri bahwasannya bersedekah atau menafkahkan sebagian rezeki akan membuat harta kita disucikan. Sebab, di antara harta kita ada hak-hak orang-orang yang membutuhkan. Rasulullah shallallahu’alaihi wasalam sendiri mengatakan sebenarnya tidak akan berkurang harta yang kita sisihkan di jalan Allah, melainkan pasti Allah akan menggantinya dengan sesuatu yang lebih baik.

Pada dasarnya ketika bersedekah, kita tidak diperbolehkan untuk mendapatkan imbalan secara langsung saat itu juga.

Allah Ta’ala berfirman,

مَنْ كَانَ يُرِيدُ الْحَيَاةَ الدُّنْيَا وَزِينَتَهَا نُوَفِّ إِلَيْهِمْ أَعْمَالَهُمْ فِيهَا وَهُمْ فِيهَا لَا يُبْخَسُونَ (15) أُولَئِكَ الَّذِينَ لَيْسَ لَهُمْ فِي الْآَخِرَةِ إِلَّا النَّارُ وَحَبِطَ مَا صَنَعُوا فِيهَا وَبَاطِلٌ مَا كَانُوا يَعْمَلُونَ (16)

“Barangsiapa yang menghendaki kehidupan dunia dan perhiasannya, niscaya Kami berikan kepada mereka balasan pekerjaan mereka di dunia dengan sempurna dan mereka di dunia itu tidak akan dirugikan. Itulah orang-orang yang tidak memperoleh di akhirat, kecuali neraka dan lenyaplah di akhirat itu apa yang telah mereka usahakan di dunia dan sia-sialah apa yang telah mereka kerjakan.” [Q.S. Huud: 15 – 16]

Maka dari itu sudah seharusnya menafkahkan sebagian rezeki itu untuk Allah semata, bukankah sebagai manusia kita selayaknya beribadah kepada Allah, memurnikan ibadah hanya kepada Allah semata? Maka, jika kita beribadah untuk mendapatkan dunia semanta, amatlah sedikit sekali apa yang kita kejar tersebut.

Sering sebagian di antara kita merasa apabila kita bersedekah, maka khawatir akan kesulitan dan kekurangan. Padahal, Allah telah berjanji akan memberikan kita ganti dengan sesuatu yang lebih baik.

Allah ta’ala berfirman,

وَمَا أَنفَقْتُم مِّن شَيْءٍ فَهُوَ يُخْلِفُهُ وَهُوَ خَيْرُ الرَّازِقِينَ

Apapun harta yang kalian infakkan maka Allah pasti akan menggantikannya, dan Dia adalah sebaik-baik pemberi rizki.” [Q.S Sabaa’: 39]

Saat bersedekah pula, kita dianjurkan untuk melihat kepada diri sendiri dalam arti sesuai dengan kemampuan. Tidak baik bagi diri yang bersedekah malah mensedekahkan seluruh hartanya, tanpa tahu besok dia dan keluarganya bisa makan atau tidak. Hal yang seperti ini malah diharamkan. Sebagaimana kita tahu setiap ibadah juga ada beberapa hukumnya, yaitu wajib, sunnah, mubah, makruh dan haram. Sedekah juga seperti itu. Sedekah dengan menafkahkan sebagian rezeki bisa jadi haram apabila dengan bersedekah malah membuat diri kita dan keluarga kita malah menjadi sengsara. Maka dari itu, Allah dan Rasul-Nya memberikan batasan seberapa banyak kita bisa bersedekah. Yaitu maksimal sepertiga dari harta kita.

Di antara semua sedekah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasalam juga memberikan panduan sedekah apa yang paling utama.

Abu Hurairah meriwayatkan bahwa ada seorang laki-laki yang datang kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bertanya, “Wahai Rasulullah, sedekah apa yang paling utama?” Beliau menjawab:

« أَنْ تَصَدَّقَ وَأَنْتَ صَحِيحٌ شَحِيحٌ ، تَخْشَى الْفَقْرَ وَتَأْمُلُ الْغِنَى ، وَلاَ تُمْهِلُ حَتَّى إِذَا بَلَغَتِ الْحُلْقُومَ قُلْتَ : لِفُلاَنٍ كَذَا ، وَلِفُلاَنٍ كَذَا ، وَقَدْ كَانَ لِفُلاَنٍ » .

“Engkau bersedekah dalam kondisi sehat dan berat mengeluarkannya, dalam kondisi kamu khawatir miskin dan mengharap kaya. Maka janganlah kamu tunda, sehingga ruh sampai di tenggorokan, ketika itu kamu mengatakan, “Untuk fulan sekian, untuk fulan sekian, dan untuk fulan sekian.” Padahal telah menjadi milik si fulan.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Di zaman modern seperti sekarang bersedekah makin banyak caranya, salah satu caranya dengan menggunakan aplikasi Sedekah Listrik. Dengan menggunakan Aplikasi Sedekah Listrik, Anda bisa langsung melakukan donasi kepada masjid-masjid, surau, pondok pesantren atau orang-orang yang membutuhkan dan hal itu langsung tepat sasaran kepada yang membutuhkan. Dengan adanya aplikasi sedekah listrik, bersedekah menjadi lebih mudah.



Baca Artikel Lainnya

Hapus informasi Pengguna

Cara Menghapus Akun dan Data Anda Untuk meminta penghapusan akun […]

sedih dan galau Sedih dan Galau

Sedih dan Galau adalah hal yang wajar bagi manusia. Kehidupan […]

utsman bin affan Mengenal Sosok Utsman bin Affan

Utsman bin Affan, seorang sahabat terkemuka dan Khalifah kedua dalam […]